JAKARTA - Manchester City kembali menunjukkan mental juara mereka dalam persaingan ketat Premier League.
Bertandang ke markas Nottingham Forest, skuad asuhan Pep Guardiola harus melewati laga penuh tekanan yang akhirnya ditentukan oleh gol kontroversial di menit akhir pertandingan.
Kemenangan tipis tersebut sempat membawa City ke puncak klasemen sementara. Namun, situasi itu tidak berlangsung lama karena Arsenal mampu merespons dengan kemenangan mereka sendiri, membuat persaingan gelar tetap panas dan saling kejar.
City datang dengan misi jelas, yakni menjaga jarak dengan para pesaing utama. Meski tampil tidak sepenuhnya dominan, tiga poin dari laga ini menjadi bukti konsistensi City di tengah jadwal padat dan tekanan besar.
City Dihadang Disiplin Pertahanan Forest
Sejak peluit awal dibunyikan, Nottingham Forest langsung memperlihatkan pendekatan disiplin. Mereka menutup ruang gerak City dan memaksa permainan berlangsung lebih banyak di area tengah lapangan.
Strategi tersebut cukup efektif pada babak pertama. City terlihat kesulitan mengalirkan bola ke sepertiga akhir, sementara Erling Haaland dan Phil Foden jarang mendapat ruang ideal untuk berkreasi.
Forest juga tampil berani dengan beberapa serangan balik cepat. Meski tidak terlalu banyak peluang bersih, tekanan yang mereka berikan membuat City gagal menemukan ritme permainan seperti biasanya.
Kebuntuan akhirnya pecah pada awal babak kedua. Tijjani Reijnders berhasil membawa City unggul lewat penyelesaian satu sentuhan setelah menerima umpan terobosan matang dari Rayan Cherki.
Balasan Forest dan Laga yang Makin Panas
Keunggulan City tidak bertahan lama karena Forest menunjukkan karakter pantang menyerah. Mereka menaikkan intensitas permainan dan mulai berani menekan lini belakang tim tamu.
Hasilnya, Forest mampu menyamakan kedudukan melalui Omari Hutchinson. Ia menuntaskan umpan silang Igor Jesus dari sisi jauh dengan penyelesaian yang tenang dan terukur.
Dalam fase ini, kiper John Victor menjadi sosok penting bagi Forest. Beberapa penyelamatan krusialnya menjaga skor tetap imbang dan membuat City frustrasi mencari gol tambahan.
Situasi tersebut membuat laga berjalan semakin terbuka. City terus menekan demi mencari kemenangan, sementara Forest berharap mencuri poin penting untuk menjauh dari zona bawah klasemen.
Gol Penentu yang Mengundang Protes
Drama puncak terjadi di menit-menit akhir pertandingan. Josko Gvardiol menyundul bola ke tiang jauh, sebelum Rayan Cherki menyambar bola keras melewati John Victor untuk mencetak gol penentu.
Gol tersebut langsung memicu reaksi keras dari para pemain Forest. Mereka mengerubungi wasit Rob Jones, memprotes dugaan pelanggaran dalam proses terjadinya gol.
Forest menilai Morgan Gibbs-White lebih dulu dilanggar oleh Nico O’Reilly. Selain itu, Murillo juga terlihat mengalami kaus robek setelah berduel dengan Haaland di area enam yard.
Meski demikian, VAR tetap mengesahkan gol tersebut. Keputusan itu membuat protes Forest tidak membuahkan hasil, dan City memastikan kemenangan penting dari laga tandang ini.
Makna Besar Kemenangan bagi City
Peluit panjang menandai berakhirnya laga dengan ekspresi puas terlihat jelas di wajah Pep Guardiola. Kemenangan ini mencerminkan ketangguhan City dalam menghadapi situasi sulit.
Analis Premier League, Alan Shearer, menilai hasil tersebut sangat krusial. Menurutnya, City tidak tampil dalam performa terbaik, namun tetap mampu mengamankan tiga poin di bawah tekanan.
“Itu adalah kemenangan yang sangat besar di bawah tekanan bagi Manchester City. Mereka tidak berada dalam performa terbaik, jadi ini benar-benar tiga poin yang sangat penting,” ujarnya kepada BBC.
Rayan Cherki, yang menjadi salah satu penentu kemenangan, juga mengungkapkan kebahagiaannya. Ia menegaskan bahwa dalam situasi seperti ini, hasil akhir adalah hal utama.
“Ketika pertandingan datang, kami hanya butuh satu hal: menang,” katanya kepada TNT Sports. Cherki menambahkan bahwa liga masih panjang dan setiap poin memiliki arti besar.
Dengan hasil ini, City terus menempel ketat Arsenal di papan atas klasemen. Persaingan gelar Premier League pun dipastikan akan semakin sengit hingga pekan-pekan berikutnya.